Aplikasi e-commerce di Asia Pasifik telah menunjukkan peningkatan signifikan dengan pertumbuhan instalasi sebesar 13% dan sesi penggunaan sebesar 2% pada semester I 2025 dibandingkan tahun sebelumnya. Fakta ini disajikan dalam Shopping App Insights Report: 2025 Edition oleh Adjust, yang dirilis pada Rabu (6/8/2025).
Meski pasar global mengalami penurunan instalasi aplikasi sebesar 14%, sesi penggunaan secara global tetap meningkat 2%, menandakan keterlibatan yang lebih intens dari pengguna. Hal ini menunjukkan pergeseran fokus dari hanya menjaring pengguna baru ke mempertahankan dan melibatkan pengguna yang ada. Tren ini juga mencerminkan upaya merek untuk mengadopsi teknologi dan strategi baru dalam akuisisi pengguna.
Laporan tersebut juga menyoroti pentingnya pendekatan yang lebih terfokus. “Secara global dan di Asia Pasifik, kami melihat lanskap e-commerce, yang tidak hanya berkembang tetapi juga semakin matang. Aplikasi e-commerce yang paling sukses adalah yang mampu menggabungkan penargetan berbasis AI dengan pengalaman yang konsisten dan bermakna di setiap titik sentuhnya,”
ujar April Tayson, Wakil Presiden Regional INSEA, Adjust. Aplikasi e-commerce tercatat menyumbang lebih dari 75% dari semua instalasi di periode 2024-2025, meskipun hanya menyumbang 36% dari total sesi pengguna, yang menunjukkan gap dalam keterlibatan jangka panjang.
—