Sebanyak 16 ribu undangan telah dipersiapkan untuk menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, yang berlangsung pada Minggu (17/8/2025).
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengungkapkan bahwa setiap sesi upacara, baik pagi maupun sore, akan melibatkan 8.000 undangan. “Dalam kesempatan ini kami juga selaku pribadi dan mewakili panitia memohon maaf kalau memang karena keterbatasan tempat maka banyak masyarakat yang sebenarnya antusias ingin ikut hadir merayakan. Tetapi sekali lagi karena keterbatasan tempat tidak bisa semuanya tertampung,”
tutur Prasetyo Hadi melalui laman resmi Kemensetneg, Rabu (13/8/2025).
Prasetyo juga menjelaskan bahwa para undangan resmi diharuskan mengenakan pakaian adat. Sementara itu, masyarakat umum yang hadir diperbolehkan mengenakan pakaian bebas. “Yang penting semangatnya. Nuansanya kalau memang di rumah punya baju warna merah, ada nuansa merah putihnya, berkenan dipakai ya alhamdulillah,”
katanya.
Dalam perayaan HUT Ke-80 RI, Prasetyo menyoroti partisipasi dari berbagai kalangan, termasuk masyarakat, instansi, dan kelompok seni. Dia menambahkan bahwa banyak ide kreatif yang mengalir untuk menyemarakkan acara tersebut. “Banyak sekali, karena memang juga masukan atau ide itu juga dinamis ya. Jadi ada yang kemudian mengusulkan untuk ditambahkan ini. Dan bagi kami panitia, sepanjang itu bisa diakomodasikan, tidak mengganggu acara inti, acara pokok, nggak ada masalah. Karena toh semangatnya semua ingin ikut berpartisipasi,”
kata Prasetyo.
—